Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral (Arv) Terhadap Pengetahuan Odha Di Klinik Hanna Rsud Yowari

Moningsih, Sri (2020) Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral (Arv) Terhadap Pengetahuan Odha Di Klinik Hanna Rsud Yowari. Masters thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan.

[img] Text
Manuskrip Artikel.docx - Published Version

Download (42kB)

Abstract

Latar Belakang: Ketidakpatuhan atau adherence yang buruk merupakan alasan utama terjadinya kegagalan pasien dalam menjalani pengobatan ARV, sehingga kepatuhan harus dipantau dan dievaluasi secara teratur serta diberikan support setiap kali kunjungan. Kepatuhan dapat menurun jika pasien merasakan efek samping obat, setelah menjalani ARV pada 6-12 bulan dan 12-24 bulan dibandingkan dengan yang telah lama melakukan terapi ARV. Ketidakpatuhan dapat meningkatkan risiko berkembangnya masalah kesehatan, atau memperburuk, atau memperpanjang sakit yang diderita, untuk itu perlu dilakukan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan kepatuhan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperiment One Group Pre Test-Post Test. Pada Bulan April-Agustus 2020. Sampel penelitian berjumlah 30 orang dengan menggunakan tehnik accidental sampling. Kuesioner kepatuhan minum obat ARV menggunakan INRUD-IAA. Analisa univariat menggunakan persentase dan bivariate menggunakan uji Wilcoxon Test. Hasil: Tingkat pengetahuan sebelum diberikan pendidikan kesehatan tentang kepatuhan minum obat Antiretroviral (ARV) dengan kriteria baik 15 orang (50.0 %), cukup 8 orang (26.7%), dan kurang 7 orang (23.3%). Sedangkan tingkat pengetahuan setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang kepatuhan minum obat Antiretroviral (ARV) dengan kriteria baik 13 orang (43.3%), cukup 13 orang (43.3.7%), dan kurang 4 orang (13.3%). Kesimpulan dan Saran: Dari hasil penelitian diketahui tidak ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang kepatuhan minum obat antiretroviral (ARV) terhadap pengetahuan ODHA di Klinik Hanna RSUD Yowari, hal ini ditunjukkan dari hasil uji Wilcoxon  (Asymp. Sig. 2-tailed) = 0.655 < 0.05 yang menunjukkan tidak adanya pengaruh yang dilakukan. Diharapkan perawat dapat lebih mengembangkan diri sebagai educator dalam memberikan pendidikan kesehatan dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang dapat meningkatkan rasa percaya dan keilmuan sebagai perawat dalam menyebarkan informasi dan memberikan sosialisasi penyakit HIV/AIDS khususnya tentang pentingnya mengkonsumsi obat ARV pada ODHA.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: HIV/AIDS, Kepatuhan, Obat Antiretroviral (ARV)
Subjects: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 610.73 Keperawatan
Divisions: Program Studi > S1 Keperawatan
Depositing User: Admin STIKES Jayapura
Date Deposited: 06 Sep 2021 06:13
Last Modified: 06 Sep 2021 06:13
URI: http://repository.stikesjypr.ac.id/id/eprint/45

Actions (login required)

View Item View Item